Sinopsis One Piece 823 mengisahkan persiapan Reverie oleh negara-negara dunia di tanah suci Mariejois. Berbagai negara yang pernah dikunjungi Bajak Laut Topi Jerami tengah bergerak. Namun yang paling mengejutkan terlihat dari surat kabar yang dibaca oleh Pedro. Markas Tentara Revolusi di Baltigo hancur. Apakah Bajak Laut Kurohige yang jadi pelakunya? Judul One Piece 823 adalah A World Abuzz yang dirilis pada 18 April 2016.
Cerita One Piece Chapter 823 dimulai dari Kerajaan Alabasta. Di sana terjadi kesibukan luar biasa untuk melepas kepergian Putri Vivi Nefertari dan Raja Cobra Nefertari. Keduanya akan mewakili negaranya menuju Reverie, pertemuan lebih dari 50 negara dunia di Mariejois. Reverie dilakukan empat tahun sekali, dan akan membahas masalah yang terjadi di dunia, dan rencana ke depan. Vivi dan Raja Cobra sendiri, dikawal oleh Angkatan Laut, yang dipimpin oleh Hina.
Sementara itu, persiapan untuk Reverie bukan cuma terjadi di Kerajaan Alabasta. Stelly, raja baru Goa Kingdom juga siap berangkat. Di Loguetown, ia cuma bisa memandang tempat eksekusi sang Raja Bajak Laut, Gold D. Roger. Stelly ditemani istrinya, Sally Nantuckanet. Berbagai negara lain pun disibukkan oleh hal sama. Mulai dari Wa no Kuni. Juga Kerajan Evil Black Drum pimpinan Wapol. Di sini Wapol ingin menjatuhkan Dalton, sang penguasa Kerajaan Sakura.
--------------------------------------------
Sinopsis lain One Piece bisa dilihat di bawah ini
--------------------------------------------
Dalton sendiri, akan berangkat ke Reverie bersama Dr. Kureha, guru Chopper. Tidak bisa dilewatkan adalah persiapan Kerajaan Dressrosa, ketika Raja Riku Dold III bersama sang putri Viola bakal berangkat. Rebecca, cucu Raja Riku, berperan sebagai pengawal. Di Kerajaan Ryugu pimpinan Raja Neptune, Putri Shirahoshi awalnya tidak mau berangkat. Tetapi ia dibujuk oleh tiga kakaknya, Fukaboshi, Manboshi, dan Ryuboshi.
Di lautan lepas, ada kejutan besar untuk Kelompok Luffy yang hendak menjemput Sanji yang dibawa oleh Yonko Big Mom. Ternyata Carrot masuk ke Sunny. Otomatis, ia menjadi anggota kelompok. Carrot diakui oleh Pedro lebih kuat daripada beberapa anggota Bajak Laut Topi Jerami. Tetapi kejutan utama adalah, surat kabar yang diterima Pedro, yang menyebut, markas Tentara Revolusi di Baltigo hancur.
Dugaan sementara, markas tersebut dihancurkan oleh Bajak Laut Kurohige yang memang berniat menyerbu kelompok anti pemerintahan dunia tersebut. Namun, adanya Monkey D. Dragon dan Sabo tentu membuat kita berpikir, apakah semudah itu Tentara Revolusi dikalahkan?
0 komentar