Dalam One Piece Trivia kali ini kita akan membahas pertemuan kembali Sabo X Luffy setelah terpisah sekian lama. Luffy selama ini mengira Sabo sudah meninggal sejak peristiwa kapal kecilnya diledakkan oleh Tenryubito di Goa Kingdom. Tetapi ternyata Sabo diselamatkan oleh Monkey D. Dragon, ayah Luffy, dari kejadian itu. Bertahun berselang, Sabo dan Luffy bersua kembali di Dressrosa Arc ketika berusaha merebut Mera Mera no Mi. Kisahnya ada di Chapter 794, 'Petualangan Sabo'.
Di masa kecil, Luffy, Sabo, dan Ace bukan hanya bersahabat. Ketiganya sudah bertukar cawan dan menjadi saudara. Ace dan Sabo yang lebih tua selalu menyayangi Luffy bagai adik sendiri. Berbeda dengan Ace yang karakternya keras tetapi sebenarnya sangat peduli pada Luffy, Sabo lebih kalem, bahkan cenderung sedikit memanjakan Luffy. Namun karakter ketiganya saling padu satu sama lain.
Sabo adalah anak bangsawan Goa Kingdom, Outlook III. Sebebas-bebasnya anak kecil, Sabo akhirnya tak kuasa menolak perintah ayahnya untuk pulang, karena sang ayah mengancam bakal mencelakakan Luffy dan Ace. Tapi pada akhirnya Sabo nekat mendahului Luffy dan Ace untuk berlayar sendiri. Pada hari ia berlayar, Sabo melintas di sebelah kapal Tenryubito St. Jalmack.
Sang Tenryubito kesal ada kapal kecil Sabo yang mengganggu pemandangan. Ia lantas meledakkan kapal Sabo tersebut, yang membuat semua orang mengira Sabo kecil telah tewas. Namun kenyataannya, meski mengalami luka bakar di bagian sekitar mata kiri, Sabo ditolong Dragon. Sejak saat itulah Sabo hidup bersama Tentara Revolusi, dididik langsung oleh Dragon. Cukup unik, meski Dragon adalah ayah Luffy,
Dragon tidak tahu hubungan Luffy dan Sabo.
Pasalnya Sabo sempat hilang ingatan sekian lama. Ia baru sadar memiliki Luffy dan Ace sebagai saudara, setelah Perang Puncak pecah. Ada anggota Tentara Revolusi yang memberikan koran tentang peristiwa itu. Setelah membaca dan melihat foto Ace, ingatan lama Sabo kembali sepenuhnya. Tapi ia sempat pingsan selama tiga hari karena syok atas kematian Ace, tanpa dirinya bisa berbuat apa-apa atas hal itu.
Rasa bersalah tak bisa menolong Ace terus dibawa Sabo hingga tibalah pengumuman diperebutkannya Mera Mera no Mi, buah iblis yang pernah disantap Ace, di Corrida Colosseum, Dressrosa. Sabo memutuskan ikut untuk mendapatkannya. Luffy pun demikian tanpa tahu Sabo juga datang.
Kemudian, ketika Luffy bergegas bersama Bartolomeo, Sabo menghampirinya. Sabo mengatakan "Mera Mera no Mi tak akan kuserahkan kepadamu Luffy Si Topi Jerami!" Luffy kesal, karena ia sudah menyamar sebagai Lucy, bukan Luffy. Namun Sabo menjawab, "Tak mungkin aku tak mengenali adikku sendiri meski ia menyamar."
Saat itulah Luffy sadar bahwa sosok yang ada di depannya adalah Sabo. Luffy memeluk erat-erat Sabo, menyesali pikirannya yang mengira Sabo telah meninggal bertahun lalu. Luffy kemudian menangis, "Sabo, aku ... aku melihat Ace meninggal di depan mataku sendiri ...."
Untuk menenangkan adiknya Sabo mengucap, "Yeah, Ace telah meninggal. Tapi aku senang kau berhasil dari sana (Marineford) dengan selamat. Jika aku kehilangan kedua saudaraku, aku tidak dapat berbuat apa-apa lagi. Jika kau mati, aku benar-benar akan sendirian. Terima kasih sudah tetap hidup, Luffy ...."
-----------------------------------------------------------
Sinopsis One Piece (Manga) dapat dilihat di bawah ini
Chapter 891
Chapter 877
Chapter 876
Chapter 875
Chapter 874
Chapter 873
Chapter 872
Chapter 871
Chapter 870
Chapter 869
Chapter 868
Chapter 867
Chapter 866
Chapter 865
Chapter 864
Chapter 863
Chapter 862
Chapter 861
Chapter 852
Chapter 850
-----------------------------------------------------------
0 komentar