7/03/2016

Sinopsis One Piece Chapter 829: Big Mom, Charlotte Linlin Sang Yonko


Sinopsis One Piece Chapter 829 yang berjudul 'The Yonko, Charlotte Linlin the Pirate/ Yonko, Charlotte Linlin Sang Bajak Laut' akhirnya menampilkan Big Mom dalam wujud utuhnya. Belum apa-apa Big Mom yang hilang kendali karena tak bisa menyantap Croquembouche mengamuk di Sweet City dan menyantap jiwa anaknya sendiri, Charlotte Muscat. Sementara itu, Kelompok Bajak Laut Topi Jerami yang mengikuti peta petunjuk Charlotte Linlin, mulai mendekati Whole Cake Island ...

Cerita One Piece 829 dirilis pada 20 Juni 2016. Kisahnya bermula dari perjalanan Luffy dan kawan-kawan untuk melewati jalur pintas menuju pulau utama Big Mom. Luffy yang memegang kemudi dalam perjalanan ini. Dia sempat ingin memasak, tapi Nami yang masih ingat Luffy menghabiskan persediaan makanan selama seminggu untuk masakan yang tidak enak, menolaknya. Di tengah keceriaan itulah, muncul monster lipan yang menjadi salah satu penghalang perjalanan yang relatif lancar ini.

Fokus One Piece Chapter 829 bukan pada kru Topi Jerami. Tetapi pada Big Mom yang tanpa disangka-sangka menciptakan keributan menuju Sweet City. Big Mom tidak terima karena tidak mendapatkan croquembouche, kue krim yang ditumpuk sedemikian rupa dan dihias dengan cantik. Anak buah Big Mom termasuk Tamago panik, karena turis pembuat krim yang awalnya menginap, ternyata sudah pergi. Padahal, Big Mom baru bisa berhenti mengamuk jika keinginannya dituruti.



Big Mom terus merusak dan memorakporandakan Sweet City, membuat penduduknya tunggang langgang hingga muncullah Charlotte Muscat, putra ke-16-nya. Muscat meminta waktu 30 menit kepada Big Mom agar para koki mempersiapkan croquembouche. Namun sang ibu tidak sabar lagi. Big Mom menodong Muscat dengan pertanyaan 'hidup atau mati'. Tetesan liurnya mengenai Muscat.

Muscat pun panik melarikan diri. Tapi dari air liur itu, Big Mom punya kemampuan merenggut jangka hidup seseorang. Dan Big Mom mengambil 40 tahun dari Muscat untuk disantapnya. Nyatanya, robohnya Muscat tak mengurangi nafsu Big Mom. Ia tetap mengamuk. Beruntunglah Jinbei datang dengan croquembouche yang bisa bicara. Ia segera menjejalkan benda itu ke mulut Big Mom, sehingga sang Yonko berhenti mengamuk.

Namun, kedatangan Jinbei ke sana bukan cuma untuk menenangkan Big Mom. Setelah Big Mom berterima kasih, juga atas road poneglyph yang diberikan, Jinbei meminta bicara serius. Saat itulah Sang Yonko sadar, Jinbei ingin pergi dari bajak lautnya ....

Load disqus comments

0 komentar